Nabi Palsu di Pasaman Barat Mengaku Diperintah Allah Baiat Imam Mahdi
[ad_1]
InfoSumbar.net – Osama alias Muhammad Bin Abdullah Warga Negara Asing (WNA) yang diamankan oleh pihak Keimigrasian menyampaikan bahwa dirinya tiba Pasaman Barat, Sumatera Barat dari negara asalnya Norwegia karena diperintah Allah SWT melalui mimpinya.
Pernyataan tersebut disampaikan Osama kepada pihak Imigrasi saat diinterogasi.
“Osama alias Muhammad Bin Abdullah menyampaikan bahwa keberadaanya di Kabupaten Pasaman Barat berdasarkan mimpinya bertemu dengan Allah dan diperintahkan untuk membaiat Muhammad Qosim menjadi Imam Mahdi sebagai Pemimpin Umat Islam,” tutur Kapolres Pasaman Barat, AKBP Agung Tribawanto keterangannnya, Rabu (16/10/2024).
Dijelaskannya, WNA tersebut tidak memberikan penjelasan secara rinci terkait perjalanannnya hingga sampai di Pasaman Barat.
Agung mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan, WNA itu menyebutkan bahwa mereka saat ini sedang menunggu seorang kerabatnya Muhammad Qosim yang saat ini keberadaannya di Jakarta. Dan rencananya, Muhammad Qosim tersebut akan dibaiat sebagai Imam Mahdi.
“Terhadap keberadaan dari 7 WNA tersebut dari hasil pemeriksaan dari Petugas Imigrasi Kabupaten Agam terhadap Dokumen 7 WNA sah secara Adminitrasi berdasarkan hasil Paspor yang dimilikinya, akan tetapi ketika ditanya terkait tujuan keberadaannya, Osama alias Muhammad Bin Abdullah bertujuan untuk membaiat Muhammad Qosim yang saat ini masih berada di Jakarta untuk dijadikan sebagai Imam Mahdi,” jelas dia.
Saat ini ditambahkannya, demi menghindari hal hal yang tidak diinginkan, seluruh WNA tersebut sudah dipindahkan ke kantor Imigrasi Agam untuk dilakukan pemeriksaan lanjutan.
“Petugas Imigrasi Agam selanjutnya membawa para WNA tersebut ke Kantor Imigrasi Agam dengan pertimbangan dampak kamtibmas yang disebabkan oleh keberadaan WNA tersebut,” tambah dia.
Sebelumnya sebuah tayangan video reels menyebar deras di Media Sosial dari berbagai aplikasi. Tayangan tersebut menyebutkan adanya informasi terkait dengan “kehadiran” Rasullah Muhammad SAW dari sekelompok orang di teras sebuah rumah. Penyampaian informasi ini disampaikan oleh seorang wanita dewasa yang disaksikan oleh beberapa orang dewasa lainnya
Wanita bercadar hitam itu yang belum diketahui identitasnya itu menyampaikan bahwa dirinya telah bertemu langsung dengan Nabi Muhammad SAW. Dalam reel berdurasi kurang dari satu menit yang dilihat pada, Rabu (16/10/2024) itu mengaku telah bertemu langsung dengan Nabi Muhammad SAW. Disinyalir, kejadian ini berlangsung di Pasaman Barat, Sumbar.
Tak hanya itu. Dalam video yang direkamnya langsung itu mengklaim bahwa sosok pria yang dia rekam tersebut merupakan Nabi Muhammad SAW yang dia ketahui berdasarkan mimpinya. Terlihat juga di lokasi, ada beberapa orang yang hadir dalam sebuah acara yang disebut wanita dalam video itu merupakan sosok Nabi Muhammad SAW, namun dalam video tersebut tidak dijelaskan lokasi dan kapan video itu direkam.
“Assallamualaikum Warahmatullhiwabarakaatuh, Masyaallah mimpi saya terjadi. Saya bersama Nabi Muhammad disini. Nabi Muhammad berdiri disini,” ucap dia seraya memperlihatkan seorang berbaju biru yang sedang berpelukan dengan pria berbaju putih disebuah acara.
Sontak video tersebut viral dan mendapat hujatan dari warga net.
“Semakin hari semakin rusak aqidahnya. astagfirullah,” tulis salah satu netizen di kolom komentar.
“Perlu diperiksa kejiwaannya,” timpal netizen lainnya.
“Semoga ada yang menjemput dari aparat,” tulis netizen lainnya.
Hingga berita ini dibuat tayangan yang diunggah oleh akun Buk Yonk ini sudah ditonton lebih dari 1,5 juta, 11 ribu tanggapan dan 5 ribu lebih like.
Menanggapi hal ini, Kapolres Pasaman Barat, AKBP Agung Tribawanto mengaku belum bisa berkomentar banyak. Diakuinya, informasi tersebut sudah ia dapati dan jajarannya bersama pihak terkait telah meresponsnya.
Saat ini pihaknya bersama tokoh tokoh masyarakat setempat tengah melakukan koordinasi untuk menangani kasus ini.
Sementara, seorang Pria yang disinyalir warga negara asing bakal dikirim ke pihak Imigrasi untuk selanjutnya akan Dideportasi ke negara asalnya.
“Hari ini rencananya pria yang diduga warga negara asing tersebut dibawa ke Bukittinggi (Imigrasi Bukittinggi) dan akan dideportasi,” ujar Agung melalui sambungan seluler, Kamis (16/10/2024).
(*)
[ad_2]
Source link

Tinggalkan Balasan