[ad_1]



Jakarta

Presiden Prabowo Subianto selalu menggunakan mobil berwarna putih. Bahkan, mobil kepresidenan yang digunakan Prabowo usai dilantik jadi Presiden akhir pekan lalu juga serba putih. Hal ini berbeda dengan kendaraan kepresidenan kebanyakan yang menggunakan warna hitam.

Hampir semua mobil kepresidenan di dunia berwarna hitam. Namun, Presiden Prabowo Subianto selalu identik dengan mobil warna putih. Kendaraan pribadi Prabowo pun warna putih.

Marketing Director PT Toyota-Astra Motor (TAM), Anton Jimmi Suwandy, mengatakan beberapa mobil buatan Toyota yang dibeli Prabowo selalu berwarna putih.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Setahu saya, Pak Prabowo memang suka mobil warna putih ya. Baik Lexus dan Toyota selalu belinya warna putih yang kita tahu,” ungkap Anton kepada wartawan di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, belum lama ini.

Pengamat otomotif sekaligus pakar desain produk industri dari Institut Teknologi Bandung (ITB), Yannes Pasaribu, mengatakan ada makna khusus terkait pemilihan warna kendaraan. Menurutnya, pemilihan warna kendaraan presiden dapat memiliki pesan yang berbeda, tergantung pada konteks budaya dan politik.

“Secara umum, hitam sering diasosiasikan dengan kekuatan, formalitas, dan otoritas. Selain itu, warna hitam juga memberikan kesan tertutup dan misterius, seakan menjaga jarak antara pemimpin dan rakyat dalam konteks formalitas,” kata Yannes kepada detikOto, Selasa (22/10/2024).

Plat nomor mobil Menteri Pertahanan Prabowo Subianto ramai diperbincangkan publik. Mobil tersebut memakai pelat dinas khusus Kementerian Pertahanan.Alphard Putih Prabowo. Foto: Rengga Sancaya

“Dari sudut pandang semiotika, filosofi desain, dan psikologi warna, pemilihan warna putih untuk kendaraan Presiden Prabowo menandakan pergeseran dari tradisi menuju pendekatan yang lebih modern, terbuka, dan personal. Ini bukan sekadar pilihan estetis, melainkan simbol kuat yang mencerminkan bagaimana melalui tanda-tanda bahasa visual ia ingin kepemimpinannya dilihat oleh rakyat Indonesia dan dunia. Pemilihan warna putih menyiratkan keinginan untuk memperlihatkan integritas, transparansi, serta kemurnian visi dan misi kepemimpinannya, kontras dengan nuansa formalitas dan kekuatan dominan dari kendaraan hitam tradisional yang mainstream di banyak kendaraan kepada negara di dunia,” beber Yannes.

Berbeda dengan hitam, lanjut Yannes, warna putih dalam desain lebih banyak digunakan untuk menciptakan kesan modern, bersih, dan minimalis.

“Dalam konteks kendaraan presiden, penggunaan putih dapat memberikan sinyal bahwa kepemimpinan ini siap menyajikan pendekatan yang lebih kontemporer, bersih dari korupsi, dan lebih fokus pada keterbukaan. Ini merupakan filosofi desain yang menekankan transparansi dan keterhubungan dengan masyarakat luas. Kendaraan putih bisa jadi juga dipilih untuk menonjolkan pesan bahwa presiden adalah bagian dari rakyat, bukan terpisah dari mereka,” sebut Yannes.

(rgr/dry)

[ad_2]

Source link